8 Ciri-Ciri Kucing Mau Melahirkan Ini Wajib Anda Pahami

Sering melihat perubahan fisik yang terjadi pada kucing betina ketika hamil? Bisa jadi perubahan fisik tersebut adalah ciri-ciri akan segera melahirkan. Kucing yang akan melahirkan biasanya membutuhkan perhatian khusus agar lancar saat melahirkan. Berikut beberapa ciri-ciri kucing mau melahirkan.

ciri-ciri kucing mau melahirkan

Ciri-ciri Umum Kucing Akan Melahirkan

Putting Susu Menonjol

Perubahan fisik yang bisa diamati sebagai salah satu ciri-ciri kucing mau melahirkan adalah putting susu yang semakin menonjol. Kucing yang akan melahirkan akan memiliki putting susu dengan bentuk lebih membesar, kemudian berubah warna menjadi lebih cerah atau bahkan lebih gelap.

Cara yang bisa Anda lakukan adalah membaringkan atau memiringkan kucing, kemudian amati bagian putingnya. Anda tidak perlu membuka bulu-bulu karena putting kucing yang mau melahirkan akan terpampang dengan jelas.

Keluar Cairan Kolostrum dari Kelenjar Susu

Ciri-ciri kucing mau melahirkan selanjutnya adalah keluarnya cairan kolostrum yang awalnya berada pada kelenjar susu. Saat kehamilan, kelenjar susu kucing betina mulai berproduksi dan membesar. Bahkan ketika waktu menjelang melahirkan, putting akan mulai menonjol dan berwarna kemerahan.

Cairan kolostrum ini merupakan carian yang berwarna sedikit kekuningan dan memiliki nilai nutrisi lebih banyak dibandingkan air susu biasanya. Jika kolostrum ini sudah keluar, mungkin ada jarak 1 minggu lagi kucing Anda akan segera melahirkan.

Suhu Tubuh Menurun

Suhu tubuh kucing saat akan melahirkan biasanya turun sampai 1-2 derajat celcius. Jika Anda sering memegang kucing kesayangan, akan langsung merasakan perubahan suhu ini sebagai ciri-ciri kucing mau melahirkan. Akan lebih baik jika Anda mengeceknya menggunakan thermometer untuk hasil yang jelas.

Perlu diketahui bahwa perubahan suhu tubuh bukan mengindikasikan waktu melahirkan. Suhu tubuh yang menurun ini merupakan ciri-ciri kucing mau melahirkan dan perlu segera disiapkan beberapa hal seperti wadah dengan kain hangat agar kucing tidak perlu mencari tempat melahirkan sendiri.

Kontraksi Mulai Terlihat

Sama dengan manusia, kucing juga mengalami hal yang dinamakan kontraksi saat akan melahirkan. Ciri-ciri kucing mau melahirkan ini terjadi ketika sudah mendekati waktu melahirkan sekitar 24 jam. Kontraksi terjadi karena adanya gerakan Rahim mendorong bayi keluar.

Kontraksi ini akan membuat kucing Anda merasa kesakitan pada bagian perut ke bawah, sampai pada tempat melahirkan. Kucing akan sering mengeong dan bisa sampai keluar darah atau cairan lain. Selain darah, biasanya mengeluarkan mucus dan cairan amniotik beberapa saat sebelum melahirkan.

Nafas Terengah-engah, Denyut Jantung Lebih Cepat

Gejala susah bergerak dan dialaminya kontraksi, akan membuat kucing lebih sering mengambil dan membuang nafas sehingga terlihat terengah-engah. Ciri-ciri kucing mau melahirkan ini biasanya disertai dengan denyut jantung yang semakin cepat.

Hal ini disebabkan oleh janin kucing yang sudah berpindah ke mulut Rahim induk dan siap untuk dikeluarkan melalui proses kelahiran. Selain itu, kucing juga akan terus-menerus mengeluarkan dengkuran yang ritmis. Gejala pernapasan dan denyut jantung ini adalah hal yang normal, jadi tidak perlu khawatir.

Nafsu Makan Berkurang

Biasanya, satu hari sebelum melahirkan, kucing akan kehilangan nafsu makannya. Padahal jika diperhatikan, di awal masa kehamilan, kucing pasti banyak sekali makan. Ciri-ciri kucing mau melahirkan satu ini memang jarang disadari, apalagi pada kucing yang suka makan diam-diam.

Kucing yang jadi tidak nafsu makan biasanya terjadi karena faktor kondisi tubuh yang semakin lemah dan susah bergerak, sehingga cenderung malas mencari makan dibandingkan sebelumnya. Bahkan ada kucing yang benar-benar tidak mengkonsumsi apapun menjelang waktu melahirkan.

Jika menemukan gejala ini, Anda bisa langsung menyiapkan makanan di dekat kucing biasa diam agar tetap makan dan memiliki tenaga untuk persiapan melahirkan. Hal ini karena kucing sudah malas bangkit untuk mencari makanannya sendiri.

Sering Buang Air Seperti Pipis

Ini merupakan ciri-ciri kucing mau melahirkan sebelum air ketuban benar-benar pecah. Anda bisa membantu kucing memposisikan tempatnya untuk melahirkan dan tinggal amati gejala lain yang akan terjadi. Jika Anda khawatir akan terjadi sesuatu, bisa telepon dokter hewan untuk mendampingi.

Air Ketuban Pecah

Ciri-ciri kucing mau melahirkan terakhir adalah pecahnya air ketuban yang merupakan pelindung janin. Jika air ketuban dalam kandungan sudah oecah, bisa dipastikan poses melahirkan akan segera berlangsung tidak lama setelahnya.

Jika kucing nyaman Anda berada didekatnya, Anda bisa membantu prosesnya melahirkan. Jika kucing tidak nyaman, Anda bisa menunggunya dari jauh dan pastikan jangan sampai sebelum selesai proses melahirkan cairan ketubannya sudah habis, karena bisa membahayakan induk dan anak kucing.

Ciri-ciri yang Perlu Diwaspadai

Hal pertama yang harus Anda pantau adalah suhu tubuhnya. Seharusnya kucing yang akan melahirkan suhu tubuhnya cenderung menurun. Jika suhunya meningkat, pantau dan lakukan pengecekan secara berkala setelahnya, jika suhu badan kucing semakin tinggi, segera bawa ke dokter hewan.

Waspadai juga adanya cairan mencurigakan. Ketika proses melahirkan, akan keluar sedikit cairan darah, tetapi yang perlu Anda perhatikan adalah jika kucing terlalu banyak mengeluarkan darah ataupun cairan yang berbau tidak sedap.

Hal ini bisa dikarenakan kucing mengalami gangguan kesehatan bahkan bisa menyebabkan janin sulit keluar, Anda harus segera membawanya ke dokter untuk dilakukan diagnosis penyakit. Jika memang masih memungkinkan dan sudah waktunya melahirkan, ada baiknya melahirkan di tempat dokter.

Itulah ciri-ciri kucing mau melahirkan yang perlu diperhatikan dan selalu diawasi. Proses sebelum dan pasca melahirkan memang harus dibawah pengawasan agar kucing selamat, dan jika mengalami kesulitan bisa langsung diketahui, kemudian dibawa ke dokter untuk didiagnosis gejala yang sedang dialami.

Share Yuk!