Sebernarnya, hingga sekarang hukum memandikan kucing masih menjadi perdebatan. Ada pendapat yang menyatakan bahwa kucing sebenarnya tidak perlu dimandikan, karena kucing sudah bisa membersihkan badannya sendiri. Bahkan pendapat tersebut juga diperkuat oleh ilmu medis.
Memiliki kucing peliharaan yang bulunya bersih dan lembut, tentu menjadi idaman setiap pemilik binatang ini. Oleh karena itu, pemilik kucing seringkali melakukan perawatan yang maksimal kepada kucing kesayangan, seperti misalnya dengan dimandikan. Akan tetapi tahukah Anda hukumnya memandikan kucing secara ilmiah?
Daftar Isi
Mengenal Cara Kucing Membersihkan Diri
Kucing adalah binatang yang pandai membersihkan dirinya sendiri. Pernyataan ini muncul berkaitan dengan banyaknya pertanyaan mengenai apakah hukum memandikan kucing yang sebenarnya. Apakah kucing perlu dimandikan, serta apa alasannya.
Menurut Dr. TimShu, seorang pendiri dan CEO VETCBD, kucing adalah binatang yang sangat rajin untuk membersihkan badannya sendiri. Hal tersebut bisa dilihat dalam kehidupan nyata, kucing sering terlihat membersihkan badannya sendiri dengan cara menjilati bagian tubuh menggunakan lidahnya.
Kegiatan menjilati bagian tubuhnya tersebut adalah cara yang dilakukan kucing untuk membersihkan tubuhnya. Struktur lidah kucing terdiri dari sendok berlubang berbentuk kait yang mampu memindahkan air liur ke tubuh dan bulunya.
Bila ditanya mengenai hukum memandikan kucing, hal ini tentu menjadi sebuah jawaban. Dengan air liur yang notabene digunakan sebagai cairan pembersih, kucing bisa membersihkan tubuhnya dengan cara menjilati tubuhya menggunakan air liur dan lidahnya.
Bukti lain yang menegaskan bahwa kucing merupakan binatang yang pandai membersihkan dirinya sendiri, bisa dilihat dari kebiasaan kucing sehari-hari. Pasti Anda sering melihat kucing yang membersihkan bagian wajah, leher dan telinga menggunakan cakarnya yang sudah dibasahi air liurnya.
Bagian wajah, leher, dan telinga adalah bagian tubuh yang tidak bisa dibersihkan menggunakan lidahnya. Oleh karena itu, kucing membersihkan bagian tersebut menggunakan cakar yang sudah dibasahahi dengan air ludahnya.
Alasan Perlu Memandikan Kucing
Meskipun kucing merupakan binatang yang bisa dan rajin membersihkan tubuhnya sendiri, tetapi untuk beberapa kasus, hukum memandikan kucing masih diperbolehkan. Hal tersebut didasarkan pada beberapa alasan.
Adanya Gangguan Kesehatan
Menurut Dawn LaFontaine, pemilik Cat in the Box, memandikan kucing dibolehkan atau disarankan apabila kucing kehilangan kemampuan untuk merawat atau membersihkan dirinya sendiri. Misalnya kucing yang kehilangan kelenturan tubuhnya, kucing yang sakit, obesitas, kucing depresi atau karena masalah lainnya.
Jenis Kucing
Hukum memandikan kucing yang dibolehkan selanjutnya adalah apabila kucing membutuhkan bantuan ekstra untuk membersihkan tubuhnya. Misalnya adalah kucing dari jenis Persia yang memiliki bulu panjang dan lebat.
Kucing jenis tersebut kesulitan membersihkan tubuhnya, karena bulunya yang tebal dan panjang. Meskipun kucing bisa membersihkan tubuhnya, akan tetapi hasilnya masih kurang maksimal, sehingga Anda harus memandikannya agar tubuhnya bersih secara maksimal.
Kondisi Tubuh Terlalu Kotor
Selain itu, kucing boleh dimandikan apabila terjadi pada keadaan darurat. Misalnya saat tubuhnya kotor terkena tumpahan cairan yang banyak dan sulit dibersihkan sendiri. Dalam keadaan ini, membersihkan tubuhnya dengan cara dimandikan sangat disarankan.
Adanya Zat Berbahaya
Hukum memandikan kucing apabila terkena kotoran atau cairan yang berbahaya adalah boleh. Misalnya tubuhnya terkena tumpahan cairan zat kimia yang membahayakan keselamatan kucing apabila dibersihkan sendiri dengan lidahnya.
Memiliki Banyak Kutu
Kucing perlu dimandikan, apabila kucing tersebut memiliki banyak kutu di tubuhnya. Untuk membantu agar kutu tersebut bisa segera hilang dan tidak mengganggu kenyamanan kucing, maka disarankan kucing dimandikan dengan menggunakan shampo khusus untuk membasmi kutu kucing.
Mengalami Kecatatan
Alasan terakhir, kenapa hukum memandikan kucing wajibkan adalah mengalami cacat tubuh, sehingga tidak bisa membersihkan tubuhnya sendiri. Untuk alasan ini, kucing memang perlu dibantu untuk membersihkantubuhnya dengan cara dimandikan.
Seberapa Sering Kucing Perlu Dimandikan?
Apabila hukum memandikan kucing secara ilmiah membolehkan, lalu seberapa sering kucing tersebut boleh dimandikan? Mengenai hal ini ada pendapat yang menyatakan bahwa tidak perlu memandikan kucing terlalu sering, tetapi cukup dilakukan sekali setiap 4-6 minggu saja.
Lily Dee, editor di The Pawsome World menyatakan, bahwa memandikan kucing menggunakan air dan shampo kucing tidak boleh terlalu sering dilakukan. Hal tersebut dikarenakan, shampo kucing mengandung bahan kimia yang mampu menghilangkan lapisan bakteri pada tubuh dan bulu kucing.
Lapisan bakteri pada tubuh dan bulu kucing diperlukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan melindungi kucing dari berbagai penyakit. Lapisan bakteri tersebut juga berfungsi untuk membantu sistem pencernaan, menjaga kesehatan usus, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Lapisan bakteri akan masuk ke tubuh kucing ketika kucing tersebut membersihkan badannya dengan cara menjilati tubuh dan bulunya. Bakteri yang berasal dari bulu kucing tersebut akan meningkatkan kekebalan dan daya tahan tubuhnya.
Selain itu, pasti Anda sering menjumpai kucing yang bermain-main di tanah dan mengguling-gulingkan tubuhnya. Cara tersebut dilakukan untuk mengisi kembali beberapa bakteri di bulunya, yang sangat diperlukan.
Jika bakteri tersebut sudah bersih dan hilang karena kucing terlalu sering dimandikan menggunakan shampo dan air, maka akan membuat kucing menjadi tidak kebal lagi.
Oleh karena itu, hukum memandikan kucing bila dilihat dari sisi medis, tidak boleh dilakukan terlalu sering, atau dalam keadaan yang mendesak saja. 4-6 minggu sekali, sudah cukup untuk memandikan kucing. Selebihnya, biarkan kucing membersihkan badannya dengan caranya sendiri secara alami.
Hukum memandikan kucing secara ilmiah memang merupakan hal yang masuk akal. Hal tersebut tentunya juga tidak bertentangan dengan hukum agama, dimana dijelaskan bahwa setiap makhluk hidup sudah dibekali dengan kemampuan untuk merawat dan melindungi dirinya sendiri secara alamiah.