Penyakit Kulit Anjing – Bagi anda yang senang memelihara binatang khususnya anjing atau seorang dokter hewan mungkin pernah menemui kasus, anjing menggaruk-garuk sebagian atau seluruh tubuhnya. Adapun anjing akan kelihatan begitu sibuk menggaruk dan seperti tidak bisa fokus misalnya pada saat makan ataupun istirahat anjing bisa terus menggaruk bagian tubuhnya yang gatal.
Suara garukan anjing pun biasanya cukup keras dan berisik. Anjing akan mengalami gatal karena terkena penyakit kulit anjing. Penyakit biasanya disebabkan oleh bakteri, jamur, virus dan juga binatang.
Gejala Penyakit Kulit Anjing
Berikut adalah beberapa penyakit kulit anjing yang menyebabkan gatal. Anda bisa mengobati berdasarkan penyebab dari sakitnya serta gejala yang ditimbulkan.
1. Jamuran
Penyakit kulit anjing paling umum dialami adalah disebabkan oleh infeksi jamur. Timbulnya infeksi kulit akibat jamur pada umumnya disebabkan oleh faktor kebersihan yang kurang. Jamur kulit sebagaimana yang dialami oleh manusia. Jamur mudah hidup dan menempel di area tubuh. Jamur berkembang Biak menggunakan spora. Di area lembab dan kotor banyak bertebaran spora jamur. Jamur mudah diobati dengan salep ataupun obat yang bisa membunuh mikroba termasuk jamur.
2. Alergi
Alergi bisa mengena pada binatang dan menjadi salah satu jenis penyakit kulit anjing. Anjing memang tidak menampakkan ruam kulit karena kulit anjing tertutup bulu yang lebat. Anjing biasanya menggaruk tubuh dan menggosokkan tubuh di benda lain seperti menggulingkan tubuh di tanah, lantai atau menggosokkan ke tembok. Penyebab alergi pada anjing bisa berupa makanan, alat mandi, serbuk bunga dan lain sebagainya. Salah satu obat untuk alergi kulit adalah kortikosteroid. Kortikosteroid bisa sama dengan yang digunakan untuk manusia dan dikonversi berdasarkan berat badan manusia ke berat badan anjing.
3. Koreng
Koreng merupakan penyakit kulit anjing yang disebabkan oleh adanya infeksi bakteri. Sebagaimana koreng pada manusia, koreng pada anjing juga menimbulkan lepuh pada kulit anjing. Selain terjadi luka yang seperti membusuk, koreng menyebabkan bulu anjing menjadi rontok dan bulu menjadi nampak kumal dan warnanya tidak cerah. Koreng biasanya timbul karena adanya luka terbuka yang tidak steril atau terkena kotoran yang selanjutnya terjadi infeksi bakteri. Anjing bisa mengalami koreng seperti setelah berkelahi, kemudian luka dan tidak diobati sehingga timbul cekungan berisi nanah. Obat koreng bisa berupa senyawa antibiotik, bisa juga dengan sampo antibakteri atau bisa juga adanya salep antibiotik.
4. Kulit Melepuh
Penyakit kulit anjing yang sering dialami adalah impetigo. Impetigo banyak dialami oleh anak anjing. Biasanya anjing yang terkena impetigo biasanya sering mengerang seperti menangis. Inpetigo menimbulkan kulit melepuh yang mengandung cairan nanah. Lepuhan itu bisa pecah dan terasa gatal serta menimbulkan bau yang kurang sedap. Impetigo pada umumnya tumbuh pada bagian yang tidak ditumbuhi oleh bulu seperti area perut atau abdomen. Impetigo bisa diobati dengan salep oles atau obat topikal. Impetigo bisa kambuh meskipun sudah pernah diobati. Impetigo disebabkan oleh sejenis kutu anjing. Setelah luka kering dan sembuh, anjing bisa dicegah dari impetigo dengan sering membersihkan tubuh anjing dengan sampo khusus.
5. Ketombe
Ketombe pada anjing disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor paling sering adalah jamur tetapi beberapa kasus, dikarenakan oleh faktor genetis. Tetapi jika anda menemukan anjing berketombe perlu diperhatikan karena bisa juga ada pengaruh hormonal yang ikut berperan memperparah ketombe. Yang harus anda ketahui, penyakit kulit anjing berupa ketombe ini hampir selalu disebabkan oleh faktor lain termasuk alergi.
6. Ringworm
Ringworm merupakan penyakit kulit anjing yang berbentuk menyerupai lingkaran, biasanya terdapat pada area telinga, telapak kaki atau juga tangan. Gejala utama penyakit ini adalah ruam pada kulit anjing. Anjing sering menggosok tangan ke tempat yang dianggap nyaman seperti karpet atau tembok bahkan pada saat sedang berjalan. Selain ruam, biasanya bulu akan rontok dan timbul luka. Penyakit ini mudah menyerang anjing bayi. Obat yang direkomendasikan untuk ringworm adalah obat jamur yang bisa dioleskan ke kulit anjing.
7. Bulu Rontok
Anjing sering mengalami kerontokan bulu. Kerontokan bulu sebenarnya disebabkan oleh penyakit kulit anjing. Terutama jika rontoknya hebat sdan sering. Penyebab penyakit ini antara lain adalah adanya depresi pada anjing, kurang gizi dan juga adanya penyakit lain seperti alergi.
8. Kutu
Kutu atau tungau dapat menimbulkan gatal pada kulit anjing. Biasanya anjing tertular dari anjing lain berkutu ataupun karena anjing bermain di tanah basah dan terkena tungau, tetapi tidak segera dibersihkan. Akibat tungau kulit anjing akan ruam dan timbul kerontokan bulu.
Demikian penyakit kulit anjing, semoga bisa menambah pengetahuan.